Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis semiotika dari Roland Barthes. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui makna yang terkandung di dalam logo divisi daruma yang digunakan sebagai identitas organisasi. Dilihat dari makna denotasi, makna konotasi, dan mitos. Identitas organisasi merupakan cerminan visi dan misi suatu organisasi yang di visualisasikan dalam logo organisasi. Bedasarkan hasil penelitian, dapat diambil kesimpulan bahwa makna denotatif pada logo daruma adalah boneka daruma, rongga wajah, tulisan ?” da, “?” ruma, tulisan “Daruma Division dan Nippon Bunka Bu, Bendera Jepang yang merupakan dari kesatuan elemen-elemen yang ada di dalam logo daruma. Pemaknaan konotasi berbagai elemen pada logo daruma berupa rongga wajah boneka daruma mengartikan fokus, pantang menyerah; boneka daruma yang diartikan sebagai pembawa keberuntungan dan harapan; tulisan melengkung dari Daruma Division dan Nippon Bunka Bu mengartikan keterkaitan, hubungan timbal balik, melindungi; tulisan ?” da, “?” ruma ditulis dengan huruf kanji menunjukan kesan tegas, serius; warna merah mengartikan keberuntungan, berani, perjuangan; bendera Jepang mengartikan bendera yang kuat, tegas, disiplin. Keseluruhan elemen – elemen tersebut merujuk kepada sebuah perjuangan untuk mencapai tujuan dan sebuah keberuntungan. Pemaknaan mitos pada logo daruma adalah boneka daruma yang diyakini sebagai boneka pembawa keberuntungan dan harapan yang belum tercapai (jimat), warna merah, warna putih, tinta hitam, bendera Jepang menunjukan sebuah harapan dan kesuksesan dalam membangun kerjasama. Dimana dari kelima unit analisis tersebut memberi kesan bahwa ingin mencapai kesuksesan dalam berorganisasi.