Saat ini proses monitoring dan pemeliharaan perangkat jaringan seperti
router dan switch di instansi pemerintah dilakukan mayoritas masih secara manual
atau menggunakan software berbayar ataupun opensource. Software Defined
Network (SDN) adalah konsep baru dalam jaringan komputer dimana fungsi
kontrol jaringan (control plane) dipisahkan dari fungsi forwarding data (data
plane) sehingga dalam arsitektur jaringan SDN, kontrolnya menjadi terpusat dan
tidak perlu banyak konfigurasi pada masing-masing perangkat jaringan. Konsep
ini dapat dipakai di jaringan riil untuk memudahkan administrator jaringan dalam
mengkonfigurasi jaringan di bagian control plane, serta menggunakan teknologi
orkestrasi jaringan yaitu real-time data visualization untuk melakukan monitoring
perangkat jaringan.
Dalam Tugas Akhir ini dilakukan Implementasi Platform Opensource
Manajemen Perangkat Router dan Switch pada Jaringan SDN. Pembuktian
jaringan SDN dilakukan pada perangkat yang terdiri dari dua buah router
Mikrotik RB951G-2HnD, satu buah router Mikrotik RB751G-2HnD dan dua
buah Switch TP-LINK WR1043N v5 sebagai Switch Openflow, Routeflow yang
berfungsi sebagai Control Plane, serta melakukan monitoring perangkat pada
jaringan SDN menggunakan Software Opensource yaitu Grafana Server sebagai
Data Visualization, dan menggunakan InfluxDB serta Telegraf sebagai Data
Collector.
Hasil Tugas Akhir ini adalah Server Monitoring dapat menampilkan
parameter perangkat router dan switch seperti CPU Load Router, Uptime, Status
Port, Grafik Throughput Port Router dan Switch, serta dapat mengirim Alert
Notification dari Server Monitoring ke Handphone. Serta Hasil pengujian
performansi jaringan SDN menunjukkan bahwa Nilai QoS pada implementasi
yang diukur dengan iperf yaitu, 90,25 Mbps untuk throughput dengan protokol
TCP, 0,13015 s untuk delay dari H2, dan 0,2128 s dari H3, 2,9354 ms untuk
jitter, dan 0% untuk packet loss, dan nilai convergece time 2,075 detik.
Kata Kunci : SDN, datavisualization, datacollector ,monitoring