Radar tembus tembok memerlukan akurasi yang baik dan sensitif agar dapat memperoleh image dari suatu objek. Untuk mencapai hal tersebut, bandwidth yang dipancarkan harus lebar. Sedangkan untuk pola radiasi atau pola pancar yang diinginkan adalah unidirectional, yang sesuai dengan konsep dan fungsi dari radar tembus tembok yaitu untuk mendeteksi objek yang berada dibalik dinding. Maka, penelitian ini adalah merancang antena mikrostrip yang telah diminiaturisasi dengan menggunakan metode fractal koch dengan frekuensi Ultra Wide-Band (UWB). Pada penelitian ini, dirancang antena mikrostrip dengan frekuensi kerja 6.85 GHz dan pola radiasi unidirectional. Teknik catuan yang digunakan adalah proximity coupled, Teknik untuk menghasilkan bandwidth yang lebar dengan menggunakan metode Deflected Ground Structure (DGS).
Pada simulasi perbandingan jumlah iterasi, dengan menggunakan bahan Rogers Duroid RT5880 menghasilkan dimensi antena yang lebih besar daripada menggunakan bahan FR-4 Epoxy. Bandwidth yang dihasilkan pada penambahan iterasi antena dengan bahan Duroid menunjukkan bandwidth tertinggi terdapat pada iterasi ke-2 dan gain tertinggi pada iterasi ke-1 sedangkan untuk bahan FR-4 bandwidth dan gain tertinggi terdapat pada iterasi ke-1. Kemudian pada iterasi ke-2 antena dengan bahan Duroid akan ditambahkan metode slot dan DGS untuk memperlebar bandwidth dan mereduksi dimensi dari antena. Lalu pada tahap terakhir antena akan ditambahkan reflektor untuk memperbaiki pola radiasi yang diakibatkan dari penggunaan DGS dan untuk meningkatkan gain dari antena. Antena slot dengan menggunakan metode DGS dan penambahan reflektor menghasilkan gain sebesar 6,825 dBi, VSWR 1,69, return loss -13,73 dB, pola radiasi unidirectional dan bandwidth 7,5 GHz.