Sebagaimana diketahui peranan marketing suatu perusahaan menjadi salah satu alat dalam melihat kegiatan sebuah perusahaan. Untuk melakukan kegiatan marketing tentunya diperlukan biaya yaitu biaya marketing. Biaya marketing adalah biaya untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan marketing. biaya marketing pada perusahaan sangat berperan dalam menentukan tinggi rendahnya penjualan yang akan menentukan tinggi rendahnya keuntungan yang didapat perusahaan.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksploratif. Studi eksploratif dilakukan ketika sejumlah fakta diketahui, tetapi diperlukan lebih banyak informasi untuk menyusun kerangka teoritis yang kukuh. Sample yang digunakan dalam penelitian ini yaitu perusahaan pada laporan keuangan sektor Keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan manajemen keuangan, dimana menggunakan laporan keuangan sebagai acuan untuk melihat besaran marketing expense, total assets, total revenue, cost of revenue, operating cost dan ROMI (Return On Marketing Investment) sebagai variabelnya yang kemudian dilakukan perhitungan rasio perbandingan marketing expense terhadap total assets, total revenue, cost of revenue, dan operating cost dan perhitungan ROMI (Return On Marketing Investment).
Dalam Penelitian ini untuk pemetaan rasio perbandingan Marketing Expense dengan Total asset, Total revenue, Cost of Revenue, dan Operating Cost hasilnya adalah pada subsektor Financial Institution berorientasi pada kegiatan operasional, Subsektor Insurance berorientasi pada produksi barang dan jasa (goods and services) dan subsektor Bank, Other Finance dan Subsektor Securities Company berorientasi pada kegiatan marketingnya.
Keyword : Sektor Keuangan, Bursa Efek Indonesia, Marketing Expense.