Pantai Parang Dowo merupakan pantai yang jarang dikunjungi wisatawan dikarenakan fasilitasnya belum lengkap, selain itu belum optimalnya sign system yang ada di dalam wisata, maupun petunjuk yang menunjukkan wisata Pantai Parang Dowo. Selain itu, wisata tersebut juga belum mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah maupun perusahaan swasta, sehingga akses menuju wisata Pantai Parang Dowo tergolong sulit, karena harus melewati ladang milik warga setempat. Padahal, wisata Pantai Kajaran jika dikelola dengan baik mempunyai potensi wisata, karena mempunyai banyak spot eksotis yang dapat dinikmati. Berdasarkan latar belakang masalah diatas, penulis tertarik untuk merancang identitas visual dengan membangun citra Pantai Parang Dowo yang baik di benak masyarakat, mempromosikannya dengan baik dan merancang sign system yang menarik serta optimal, dengan menggunakan metode pengumpulan data observasi, wawancara, kuesioner, dan studi pustaka, serta menggunakan analisis SWOT dan analisis matriks, yang diharapkan yaitu dapat membantu serta mempermudah para wisatawan menuju tempat tersebut dan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk mengunjungi wisata Pantai Parang Dowo.
Kata Kunci: Pantai, Identitas Visual, Media Informasi, Sign System