ABSTRAK
Agresivitas pajak adalah upaya perusahaan dalam merekayasa pendapatan kena pajak yang dilakukan melalui tindakan perencanaan pajak. Dampak dari tindakan agresivitas pajak sangat merugikan, karena pemerintah tidak dapat mengoptimalisasikan penerimaan pajak yang akan digunakan untuk mengelola negara.
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh manajemen laba, pengungkapan corporate social responsibility dan intensitas persediaan terhadap agresivitas pajak, baik secara simultan maupun parsial. Perusahaan sub sektor otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia akan menjadi objek dalam penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan ialah kuantitatif dengan tujuan penelitian deskriptif. Strategi penelitian yang digunakan yakni studi kasus dengan mengambil data laporan tahunan di BEI. Teknik analisis data yang digunakan ialah regresi linier berganda dengan teknik pengambilan sampel yaitu probalility sampling. Pengelolaan data penelitian dibantu dengan software eviews 10.
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa secara simultan variabel manajemen laba, corporate social responsibility dan intensitas persediaan terhadap agresivitas pajak tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak. Secara parsial, manajemen laba tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak, corporate social responsibility berpengaruh positif terhadap agresivitas pajak dan intensitas persediaan tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak.
Kata kunci: agresivitas pajak, manajemen laba, corporate social responsibility, dan intensitas persediaan.