Kinerja auditor adalah suatu prestasi kerja dari seorang auditor dalam
menyelesaikan tugas pemeriksaan. Kinerja auditor digunakan untuk mengetahui
tingkat prestasi auditor dan tingkatan dalam menghasilkan hasil kinerja yang
berkualitas. Beberapa faktor yang dapat memengaruhi kinerja auditor yaitu diantaranya
independensi, objektivitas, dan pemahaman good governance.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan karakteristik responden BPKP di
Provinsi DKI Jakarta dan menganalisis independensi, objektivitas, pemahaman good
governance, dan kinerja auditor. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk
menganalisis secara simultan dan parsial pengaruh independensi, objektivitas, dan
pemahaman good governance terhadap kinerja suditor pada BPKP di Provinsi DKI
Jakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dikuantitatifkan, yaitu
menggunakan data primer yang diperoleh dari kuesioner dan diukur dengan skala
likert. Sampel yang digunakan sebanyak 49 responden yang dipilih menggunakan
convenience sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi
linear berganda dengan menggunakan software statistical package for social science
(SPSS) ver. 25.
Berdasarkan pengujian secara simultan menunjukkan bahwa independensi,
objektivitas, dan pemahaman good governance berpengaruh terhadap kinerja auditor.
Berdasarkan pengujian secara parsial, independensi tidak berpengaruh terhadap kinerja
auditor. Objektivitas berpengaruh positif terhadap kinerja auditor. Pemahaman good
governance berpengaruh positif terhadap kinerja auditor.
Kata kunci : kinerja auditor, independensi, objektivitas, pemahaman good
governance