PT. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak dibidang penyedia jasa transportasi umum berupa angkutan barang dan manusia yang telah beroperasi hampir di seluruh wilayah Indonesia dengan menggunakan moda transportasi Kereta. Dengan terus bertambahnya peminat moda transportasi kereta api, PT. XYZ dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang optimal melalui fasilitas-fasilitas dan layanan yang diberikan. Untuk dapat menjamin pelayanan yang diberikan dapat optimal diperlukan sebuah tindakan perawatan atau pemeliharaan aset yang baik dan terkontrol.
Belum terstruktur nya asset class dan belum terintegrasinya modul asset management dengan proses pemeliharaan menyebabkan terganggunya proses budgeting untuk melakukan kegiatan pemeliharaan terhadap asset perusahaan yang jika dibiarkan akan dapat mempengaruhi kinerja dan layanan yang diberikan kepada customer. Sehingga diperlukan perancangan sebuah sistem yang dapat menstrukturkan asset class yang dimiliki oleh PT. XYZ dan dapat mengintegrasikan seluruh aktivitas dan dapat melakukan pertukaran data secara real-time.
PT. XYZ dianggap sudah sesuai menerapkan SAP karena tergolong perusahaan menengah keatas karena memiliki pendapatan sebesar Rp 19.95 Trilliun pada tahun 2018. Sehingga sebanding dengan biaya yang akan dikeluarkan untuk implementasi SAP. Berdasarkan masalah tersebut, perancangan sistem informasi berbasis SAP merupakan salah satu solusi untuk mengatasi masalah yang ada pada PT. XYZ yang menghasilkan rancangan modul Plant Maintenance, dan diharapkan dapat memberikan prosedur operasional standar terhadap pemeliharaan aset pada PT. XYZ.