Industri semen memiliki peran sentral dalam bidang industri, karena industri ini tumbuh sejalan dengan ekonomi suatu negara, hal tersebut terlihat dari pertumbuhan revenue perusahaan-perusahaan semen di Indonesia terutama dua tahun terakhir (2017-2018) dan tingkat konsumsi semen domestik di 2019 yang diproyeksikan akan mencapai angka 72 Juta ton. Namun peningkatan pendapatan/revenue pada perusahaan semen tersebut tidak diiringi dengan pertumbuhan financial ratio yang baik, hal ini tergambar pada rasio-rasio keuangan seperti EBITDA Margin, Return on Assets dan Return on Equity dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2018 relatif menunjukkan penurunan. Dengan adanya fenomena tersebut maka penting bagi perusahaan semen untuk menganalisa tingkat efisiensi perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan efisiensi serta mengetahui pertumbuhan variabel-variabel efisiensi dari 4 perusahaan semen di Indonesia yang tergabung dalam Asosiasi Semen Indonesia (ASI) dan sudah terdaftar di Bursa Efek Indonesia yaitu PT Semen Indonesia Tbk, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk dan PT Semen Baturaja Tbk selama periode tahun 2014 hingga tahun 2018.
Metode yang digunakan untuk mengetahui nilai efisiensi perusahaan semen tersebut adalah dengan metode Data envelopment Analysis dengan asumsi Variable Return to Scale (VRS).
Hasil penelitian memberikan gambaran tingkat efisiensi ke-4 perusahaan semen yang menjadi objek penelitian, didapatkan bahwa PT Semen Indonesia Tbk memiliki rata-rata nilai efisiensi yang terbaik dengan nilai 0.92, diikuti oleh PT Solusi Bangun Indonesia Tbk dengan skor nilai 0.85, kemudian PT Semen Baturaja Tbk dengan skor 0.8 dan skor efiensi terendah dimiliki oleh PT Indocement Tunggal Prakarsa dengan nilai 0.74. Berdasarkan hasil kinerja Kuartal-4 tahun 2018, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk dan PT Semen Baturaja belum beroperasi di skala efisiensi terbaiknya, namun Return to Scale-nya tergolong dalam kategori Increasing, artinya perusahaan masih dapat diusahakan perbaikan dengan mengacu pada nilai potential improvementnya untuk mencapai tingkat efisiensi terbaiknya.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan evaluasi guna peningkatan efisiensi masing-masing perusahaan semen di Indonesia.
Kata Kunci: Data Envelopment Analysis, Efisiensi, Potential Improvement, Semen