Selama ini, pendidikan sering disebut dengan 'pabrik intelektual' yang mampu melahirkan pelaku-pelaku pembangunan yang tangguh. Namun, sering kali pendidikan tidak berhasil nengelola dan memproduksi potensi kemanusiaan lainnya terutama yang bermuara pada batiniyah. Untuk itu, harus dicarikan sebuah konsep pendidikan yang berangkat dan berorientasi pada potensi dagar manusia secara lebih sistematiKdan realistiky Intinya, suatu pendidikan haruslah diarahkan pada tujuan mulia, yakni menjadikan manusia yang cerdas, kreatif, dan humanis.
Karya ini menggugat situasi dan kondisi sosiologis dunia pendidikan yang telah mengalami pergeseran nilai, di mana peserta didik diposisikan sebagai objek, bahkan 'bukan manusia', sehingga terciptalah dehumanisasi dalam dunia pendidikan. Karena itu, buku ini akan memberikan solusi yang tepat untuk memanusiakan kembali manusia pendidikan dan juga perangkat pendidikannya. Segala konsep, teori, dan aplikasi praksisnya akan dijelaskan secara sistematis dan komprehensif sehingga memudahkan pembaca untuk mencerna dan mengaplikasikannya. So, berpendidikan memang mudah, tapi memanusiakan manusia bukanlah pekerjaan gampang. Karena itu, berhumanismelah bersama buku ini.