Usaha kecil dan menengah atau biasa disebut dengan UKM di Indonesia merupakan kegiatan usaha yang banyak diminati setelah terjadinya krisis ekonomi yang berdampak pada Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dialami oleh sebagian besar perusahaan. Peran UKM dalam bidang perekonomian Indonesia kini sudah diakui oleh masyarakat luas. Namun, banyak UKM di Indonesia yang masih menjalankan proses bisnisnya secara terpisah terutama pada sistem akuntansi, sehingga proses bisnis yang dijalankan menjadi kurang baik, seperti halnya pencatatan laporan transaksi keuangan yang masih dilakukan secara manual dan terpisah, akun tansaksi penjualan dan pembelian barang yang masih dicatat secara manual, dan tidak adanya sistem yang mendukung proses akuntansi pada UKM.
Maka solusi untuk mengelola sistem keuangan pada UKM yaitu dengan membuat suatu rancangan sistem ERP Open Source, yaitu sistem Smart UKM berbasis model layanan dengan menerapkan modul accounting serta menyematkan fitur “smart” yaitu analytic accounting dengan tujuan untuk menciptakan suatu standar sekaligus best practice pada sistem akuntansi UKM. Tujuannya agar pelaku UKM dapat membuat serta memperoleh laporan keuangan dengan lebih terstruktur serta dapat merancang sistem yang terintegrasi dan juga menunjang sistem pengelolaan data yang realtime. Metode penelitian yang digunakan dalam perancangan model sistem ERP ini yaitu metode penelitian Service Oriented Architecture (SOA). Pada metode ini semua proses penelitian yang dilakukan mengacu kepada step per step dari SOA dan harus terdapat input dan output pada perancangan model bisnisnya. Metode ini bertujuan untuk merancang pemodelan proses bisnis dan sistem berbasiskan layanan atau service yang disesuaikan dengan masalah yang dialami oleh UKM pada sistem keuangannya.