ABSTRAK
Pengembangan aplikasi ini dilatar belakangi menurunnya angka imunisasi anak di Indonesia selama 5 tahun terakhir, berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar 2018 Kementrian Kesehatan RI menunjukan data cakupan imunisasi dasar lengkap pada anak umur 12-23 bulan, Riskesdas 2018 menunjukkan cakupan imunisasi sebesar 57,9 . Angka ini sedikit menurun jika dibandingkan Riskesdas 2013 sebesar 59,2. Penelitian menyebutkan sebanyak 27 bayi mengalami gagal tumbuh selama satu tahun pertamanya minimal satu kali.
Pengembangan aplikasi ini bertujuan untuk membantu orangtua dalam memonitoring pertumbuhan balita serta membantu orangtua dalam mengingatkan jadwal penjadwalan imunisasi balita. Metode pengembangan sistem yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah model prototype.Diharapkan dengan adanya aplikasi ini dapat memudahkan orangtua dalam memantau pertumbuhan balita untuk menghindari gangguan ailure to thrive serta mengingatkan jadwal imunisasi pada balita. Aplikasi ini juga diharapkan dapat memberikan informasi pentingnya imunisasi dan monitoring pertumbuhan balita.
Kata kunci : Imunisasi Posyandu , Monitoring , Pertumbuhan Balita.