Zero waste fashion design adalah cara menciptakan pakaian dimana sisa potongan bahan dirancang untuk menjadi pakaian sejak awal proses. Agar memenuhi konsep Zero-Waste, perancang harus membuat garmen yang menghasilkan limbah kurang dari 15%. Metode ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan atas fenomena yaitu kurangnya penerapan metode zero waste fashion design di Indonesia. Metode zero waste masih dinilai baru dan belum banyak dikenal di Indonesia, hal tersebut karena kurangnya publikasi dan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan sekitarnya. Salah satu busana yang dapat dikembangkan dengan teknik ini adalah pakaian streetwear pria, karena pola pakaian streetwear pria memiliki potensi untuk dikembangkan dan dimodifikasi dengan penggunaan pola zero waste. Penelitian ini bertujuan untuk mencari desain dan konstruksi pola yang efektif dari pakaian streetwear pria, sehingga tidak banyak menyisakan limbah pra-produksi pakaian. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dengan pengumpulan data melalui studi pustaka dan wawancara. Penelitian ini dilakukan dengan mengkaji teknik zero waste pattern pada pakaiaan streetwear pria dengan melakukan pembuatan flat pattern, dan penggunaan pola raglan pada pembuatan pola lengan pakaian, yang dilakukan agar meminimalisir sisa kain dalam menciptakan pola busana zero waste. Hasil dari penelitian ini merupakan empat pasang busana streetwear pria dengan pola zero-waste, material busana yang digunakan ialah kain taslan sedangkan metode reka latar yang digunakan dalam pengaplikasian motif busana ialah teknik sablon.
Kata kunci : zero waste fashion design, streetwear, menswear.