Finnacial technology merupakan inovasi dari perkembangan teknologi dengan memanfaatkan teknologi dan digabungkan dengan finansial. Jenis fintech ada berbagai macam salah satunya adalah uang elektronik. Salah satu uang elektronik berbasis server based adalah e-wallet OVO yang di kelola oleh PT. Visionet Internasional. OVO adalah satu aplikasi penyedia layanan transaksi menggunakan uang elektronik dengan konsep dompet elektronik. Saat ini OVO dapat digunakan dalam aplikasi mobile smartphone berbasis Android dan juga iOS. Dengan meningkatnya pengguna smartphone di Indonesia dari tahun ke tahun, OVO mencoba untuk menjadi penyedia aplikasi layanan transaksi online menggunakan smartphone sebagai perantaranya.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi niat perilaku pada pengguna e-wallet OVO untuk bertransaksi di Kota Bandung dengan menggunakan Model TAM yang dimodifikasi oleh penelitian Pavlou dengan memfokuskan pada variabel perceived usefulness, perceived ease of use, perceived risk, dan trust terhadap intention to transact online.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 400 responden pengguna e-wallet OVO. Teknik yang digunakan adalah analisis deksriptif menggunakan Structural Equation Model – Partial Least Square (SEM-PLS).
Berdasarkan hasil pengolahan data, perceived usefulness, perceived ease of use, perceived risk, dan trust berpengaruh positif signifikan terhadap intention to transact online. Dalam penelitian ini mampu menjelaskan 29,7% dari intention to transact online pada pengguna e-wallet OVO di Kota Bandung.
Kata Kunci: Dompet elektronik, TAM, Perceived Risk, Trust, SEM-PLS