Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang mempunyai peranan penting di dalam sektor perekonomian, karena peran bank sendiri adalah sebagai penghimpunan dana dan penunjang sektor kredit. Saat ini bank bukan hanya tempat menitipkan uang atau harta yang dimiliki, namun bank juga merupakan tempat berinvestasi bagi seluruh masyarakat. Pada tahun 2017 perekonomian Indonesia melemah, namun laba yang dihasilkan Bank BUMN meningkat. Oleh karena itu penelitian ini dibuat untuk mengetahui kinerja keuangan perbankan dengan objek penelitian bank BUMN.
Melalui penelitian ini, akan dilihat kinerja keuangan bank berdasarkan rasio profit sensitivity analysis yang digunakan untuk melihat gambaran dari hasil yang dicapai atas suatu kebijakan pengelolaan asset dan kewajiban. Dalam profit sensitivity analysis, variabel yang digunakan untuk melakukan analisis adalah assets management, liabilities management, dan overall management dengan beberapa indikator, yaitu return on total assets, leverage management, cost of debt, spread management, debt management, dan return on equity.
Karakteristik penelitian ini berdasarkan metode adalah kualitatif dan berdasarkan tujuannya adalah deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan mengunduh laporan keuangan bank dari laman Otoritas Jasa Keuangan. Setelah itu perhitungan dilakukan dengan variabel dan indikator yang telah ditentukan dalam profit sensitivity analysis.
Untuk assets management, bank yang memiliki kinerja keuangan terbaik adalah BRI. Selanjutnya, untuk liabilities management dengan indikator leverage management yang memiliki kinerja keuangan terbaik adalah Bank Mandiri, untuk indikator cost of debt yang memiliki kinerja terbaik adalah BNI, kemudian untuk indikator spread management yang memiliki kinerja keuangan terbaik adalah BRI. Sedangkan untuk overall management, bank yang memiliki kinerja keuangan terbaik adalah BRI.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa BRI memiliki kinerja keuangan paling baik diantara bank BUMN yang lain. Hal tersebut ditunjukkan dengan analisis variabel dengan masing-masing indikator yang terdapat pada metode profit sensitivity analysis. Selanjutnya, bank BUMN lain dapat menjadikan BRI sebagai benchmark dalam pengelolaan assets dan liabilities yang dimiliki.
Kata kunci: bank, profitabilitas, assets, liabilities, kinerja keuangan