Dengan seiring berjalannya waktu populasi manusia semakin bertambah yang menyebabkan sampah semakin banyak dan tidak terkontrol, baik itu jenis sampah organik maupun sampah non-organik, akibatnya penumpukan sampah pun terjadi. Salah satu sampah non-organik yang perlu ditangani ekstra adalah botol plastik karena menghabiskan banyak ruang, oleh karena itu pada tugas akhir ini dibangun prototipe sistem kompresi otomatis untuk botol plastik, yang bertujuan untuk mengefisiensikan ruang pada tempat sampah. Sistem yang dirancang disini menggunakan mikrokontroler sebagai penampung data, sensor ultrasonik sebagai pengukur ketinggian sampah botol plastik, motor stepper sebagai penggerak kompresi, dan menggunakan metode fuzzy logic sebagai pengontrol. Hasil dari pembangunan sistem ini adalah tong sampah dapat menampung sebanyak 44-48 sampah botol plastik setelah dilakukan kompresi yang asalnya hanya dapat menampung sebanyak 22-26 sampah botol plastik.