Deteksi Anomali Pada Akun Sosial Media Menggunakan Evolving Clustering Method

IVAN PUTRA WIDYATAMA HUKOM

Informasi Dasar

226 kali
19.04.030
518.1
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Meningkatnya jumlah akun dan juga aktifitas penggunaan media sosial tidak hanya membawa dampak positif berupa keterbukaan informasi, namun juga menyebabkan timbulnya isu cybercrime khususnya aktifitas peretasan akun untuk penyebaran spam message, berita palsu ataupun isu-isu yang dapat merugikan. Namun demikian, kecepatan dan jumlah data yang sangat besar menjadi alasan utama diperlukannya pendekatan komputasi untuk dapat mendeteksi keberadaan akun media sosial, dalam hal ini akun Twitter yang sedang dalam keadaan diretas agar dapat segera diketahui. Terkait dengan hal itu penulis membangun sistem deteksi anomali pada Twitter berdasarkan pola tweet yang dilakukan oleh sebuah akun dengan menerapkan Evolving Clustering Method (ECM). Hasil dari sistem deteksi anomali menggunakan ECM menunjukkan hanya dengan menggunakan 40% data training sistem bisa menghasilkan akurasi sebesar 88%. Sistem dapat menghasilkan akurasi sebesar 100% dengan menggunakan 90% data training, dengan parameter dthr = 0,2-0,45.

Subjek

DATA MINING
 

Katalog

Deteksi Anomali Pada Akun Sosial Media Menggunakan Evolving Clustering Method
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

IVAN PUTRA WIDYATAMA HUKOM
Perorangan
Ibnu Asror, Harya Damar Widiaputra
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2019

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini