ABSTRAK
Pulau Pari merupakan salah satu pulau yang memiliki banyak potensi wisata didalamnya. Keberadaan potensi objek wisata ini perlu di kembangkan lagi dengan adanya peningkatan sarana dan prasarana seperti fasilitas pendukung yang lebih baik. Salah satu fasilitas yang dibutuhkan adalah, sarana berteduh yang lebih memadai. Cabana merupakan tempat untuk berteduh yang memiliki atap dan sebagian memiliki dinding, biasanya ditempatkan di tepi kolam renang maupun pantai. Pada beberapa tempat, keunggulan cabana dibandingkan dengan fasilitas peneduh lain adalah, fasilitas didalamnya yang lebih lengkap dan terkesan lebih modern. Produk cabana yang diletakkan di tepi pantai, memerlukan perhatian lebih terhadap penggunaan material. Dimana dalam hal penelitiannya, dilakukan penelitian langsung observasi lapangan. Material merupakan sebuah masukan dalam proses produksi, atau sebagai bahan baku yang diolah maupun diproses menjadi barang jadi. Material merupakan komponen penting dalam sebuah perancangan produk. Khususnya pada perancangan produk di Pulau Pari, dikarenakan kondisi lingkungan yang memerlukan penggunaan material tertentu sesuai dengan kondisi cuaca dan iklim yang ada. Penelitian terhadap penggunaan material sangat berpengaruh kepada kualitas dari produk itu sendiri. Kualitas produk yang baik akan memberikan kenyamanan dan daya tarik tersendiri kepada pengunjung wisata Pulau Pari. Maka dari itu diterapkan pendekatan aspek material pada perancangan Cabana, di objek wisata Pulau Pari guna mendapatkan material terbaik pada perancangan produk. Perancangan ini menggunakan material-material serta finishing yang sudah disesuaikan dari hasil analisa berdasarkan kondisi lingkungan dan hal lainnya.
Kata Kunci : Pulau Pari, Material, Finishing, Cabana, Aspek Material