Perkembangan persaingan bisnis yang semakin pesat membuat munculnya kejahatan dalam bentuk kecurangan salah satunya financial statement fraud. Hal ini disebabkan para pelaku bisnis harus tetap menyampaikan informasi keuangan secara akurat dan relevan.
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial stability, external pressure, financial target, nature of industry, ineffective monitoring, dan opini audit terhadap financial statement fraud yang diproksikan dengan manajemen laba pada perusahaan manufaktur sektor dasar dan kimia yang terdaftar di BEI tahun 2012-2016. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari laporan keuangan. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor dasar dan kimia yang terdaftar di BEI tahun 2012-2016.
Bersadarkan hasil pengelolahan data menunjukkan bahwa secara simultan financial stability, external pressure, financial target, nature of industry, ineffective monitoring, dan opini audit berpengaruh terhadap financial statement fraud. Sedangkan secara parsial, financial stability, external pressure, nature of industry, ineffective monitoring, dan opini audit tidak berpengaruh terhadap financial statement fraud, financial target berpengaruh terhadap financial statement fraud.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan kontribusi pengembangan ilmu fraud triangle. Serta memberikan informasi tambahan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi perusahaan melalukan financial statement fraud.