ABSTRAK
Heat exchanger (penukar kalor) adalah sebuah alat yang berfungsi untuk menukar kalor pada dua fluida yang memiliki perbedaan suhu. Penukar kalor sering diaplikasikan pada suatu proses, pembangkit listrik, transportasi, pengkondisian udara dan sistem refrigrasi. Umumnya heat exchanger memiliki banyak tube di dalamnya atau multi tube. Dalam penelitian ini koefisien perpindahan panas antara single tube dan multi tube yang memiliki luas permukaan perpindahan panas yang sama dibandingkan. Eksperimen yang dilakukan adalah membuat sebuah alat penukar kalor jenis shell and tube. Panjang tube 40 cm, untuk multi tube sebanyak sepuluh tube memiliki diameter 0,95 cm dan diameter single tube 9,5 cm. Pada bagian luar masing-masing tube terendam air bersuhu rendah dan bagian dalam tube akan dialiri udara dari lingkungan. Masing-masing sampel tube memiliki tiga variasi laju aliran massa yaitu sebesar; 3,2 g/s, 2,6 g/s, dan 2 g/s yang diambil selama dua jam, data yang direkam yaitu suhu lingkungan, suhu udara yang telah melewati tube, dan suhu air. Pengolahan data dilakukan untuk mendapatkan koefisien perpindahan panas, temperatur diubah menjadi laju aliran kalor, laju aliran kalor diubah menjadi koefisien perpindahan panas (U). Berdasarkan studi yang telah dilakukan perbedaan koefisien perpindahan panas rata-rata pada multi tube lebih tinggi 26% dari pada single tube.