Dalam beberapa waktu terakhir, kanker kulit dipandang sebagi salah satu bentuk berbahaya dari kanker, kanker kulit ditemukan dalam berbagai jenis seperti melanoma. Deteksi melanoma dalam tahap awal dapat membantu dalam proses penyembuhan.
Computer Vision dapat membantu dokter dalam mendiagnosa dan telah terbukti oleh banyak sistem yang telah ada. Dalam tugas akhir ini penulis menggunakan aturan ABCD. Sistem akan mengekstraksi fitur asimetri, border, warna, dan different structure sesuai aturan ABCD dari inputan yang diterima sistem.
Hasil dari ekstraksi fitur tersebut akan digunakan untuk mengklasifikasikan inputan sebagai kulit normal atau termasuk melanoma. Sistem yang dibangun dapat mengklasifikasikan melanoma dan non-melanoma dengan tingkat akurasi 66,8%.