Integritas laporan keuangan merupakan isu yang dianggap penting karena selain banyak terjadi kasus manilpulasi laporan keuangan, integritas laporan keuangan dapat menunjukkan sejauh mana informasi dalam laporan keuangan memberikan informasi benar dan jujur sehingga dapat dipergunakan dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk membahas pengaruh struktur corporate governance dan audit tenure terhadap integritas laporan keuangan. Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2012-2016. Jumlah sampel yang digunakan adalah 14 perusahaan yang terdaftar diambil secara purposive sampling. Metode analisis penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan tetapi menunjukkan hasil koefisien negatif, sama halnya dengan audit tenure namun berpengaruh positif terhadap integritas laporan keuangan. Komisaris independen dan komite audit keduanya tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan.