Perkembangan teknologi yang begitu pesat membawa suatu perubahan yang cukup signifikan, khususnya dalam industri telekomunikasi di Indonesia. Teknologi yang sedang marak saat ini adalah internet. PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk dengan produk internet andalannya Telkom Speedy perlu memiliki strategi dalam komunikasi pemasaran salah satunya adalah periklanan. Dalam periklanan, pemilihan media periklanan harus direncanakan dengan baik karena merupakan salah satu keputusan penting dalam memasarkan produk dan mempengaruhi konsumen dalam mengambil keputusan untuk membeli produk tersebut.
Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah media iklan apa saja yang digunakan oleh Telkom Speedy dalam memasarkan produknya dan seberapa besar pengaruh media iklan terhadap keputusan pembelian produk internet Telkom Speedy oleh masyarakat Kota Depok. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui media iklan apa saja yang digunakan oleh Telkom Speedy dalam memasarkan produknya dan untuk mencari besarnya pengaruh media iklan terhadap keputusan pembelian produk Telkom Speedy oleh masyarakat Kota Depok.
Teori yang digunakan adalah Manajemen Pemasaran mengenai Bauran Komunikasi Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif kuantitatif dan kausal. Populasi dari penelitian ini adalah masayarakat Kota Depok yang menjadi pengguna internet sebesar 548.729 orang, ukuran sampel penelitian ini sebanyak 100 reeponden. Data penelitian dikumpulkan melalui kuesioner dan studi dokumentasi. Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi linier berganda, uji F (simultan) dan uji t (parsial) untuk mengetahui secara simultan dan parsial pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen pada tingkat kepercayaan 95% (? =0,05).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa media iklan yang terdiri dari iklan televisi, iklan majalah, iklan surat kabar, iklan brosur, dan iklan papan reklame secara simultan berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk internet Telkom Speedy oleh masyarakat Kota Depok. Secara parsial hanya satu variabel independen saja, yaitu iklan televisi yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Nilai koefisien determinasi menunjukkan bahwa variabel independen yang diteliti mampu menjelaskan 26,8% terhadap variabel keputusan pembelian sedangkan sisanya 73,2% dijelaskan variabel independen lainnya yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
Kata kunci: Media Iklan, Keputusan Pembelian