Synthetic Aperture Radar (SAR) merupakan sistem penginderaan jarak jauh menggunakan radar untuk pengambilan citra resolusi tinggi yang bekerja pada frekuensi gelombang mikro. SAR dioperasikan menggunakan polarisasi linier dimana polarisasi tersebut sangat rentan pada rotasi Faraday. Hal tersebut diatasi dengan diterapkannya Circularly Polarization- Synthetic Aperture Radar (CP-SAR). Setiap frekuensi yang digunakan menghasilkan karakteristik hasil citra yang berbeda. Semakin tinggi frekuensi, detail citra yang dihasilkan akan semakin tinggi akurasinya. Sedangkan frekuensi yang lebih rendah, memiliki kemampuan penetrasi citra yang lebih baik. Untuk menyatukan kedua keunggulan karakteristik citra tersebut, maka dirancanglah CP-SAR yang bekerja di dua band frekuensi (dual band).
Pada penelitian ini dirancang antena mikrostrip dual band berpolarisasi sirkular yang bekerja pada dua frekuensi 1,27 GHz ( L-Band) dan 3 GHz (S-Band) untuk sistem CP-SAR. Penggunaan dua frekuensi kerja akan meningkatkan kumpulan data dan keterangan dari target pada sistem CP-SAR. Antena memiliki bentuk patch persegi dengan dilakukan teknik truncated edge, dan salah satunya diberi slot. Pada antena juga dilakukan teknik defected ground structure untuk menurunkan axial ratio dan return loss. Dual band dihasilkan menggunakan teknik multi resonan dengan menggabungkan dua patch menjadi satu. Teknik pencatuan menggunakan proximity coupled, dengan bahan substrat FR-4 Epoxy.
Antena yang dihasilkan pada penelitian ini memiliki dua frekuensi kerja yaitu 1,27 GHz dan 3 GHz. Pada frekuensi 1,27 GHz antena memiliki return loss -22,706 dB dengan bandwidth (return loss ? -14 dB) 38,9 MHz, dan gain 0,54 dBic. Sedangkan pada frekuensi 3 GHz antena memiliki return loss -15,187 dB dengan bandwidth (return loss ? -14 dB) 39 MHz, dan gain 1,98 dBic. Kedua frekuensi memiliki polarisasi sirkular dengan axial ratio 0,722 dB dan 0,718 dB.
Kata Kunci: Antena Mikrostrip, Dual band, Polarisasi Sirkular, CP-SAR