Salah satu tujuan perusahaan adalah untuk mendapatkan laba. Kemampuan untuk menghasilkan laba ini dikenal sebagai profitabilitas. Selama ini, profitabilitas merupakan daya tarik beberapa pihak tertentu seperti pemegang saham, kreditur, investor, pemerintah, dan pihak lainnya. Informasi ini dapat digunakan untuk menilai kemampuan perusahaan dalam melunasi kewajiban finansialnya. Informasi profitabilitas dapat mengindikasikan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dimasa yang akan datang. Di samping itu, kemampuan perusahaan yang menghasilkan kas dapat diperoleh dari free cash flow. Free Cash Flow menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan kas dari kegiatan usahanya setelah melakukan investasi dan pembayaran hutang serta dividen.
Penelitian ini dilakukan untuk melihat apakah terdapat hubungan profitabilitas dengan free cash flow pada laporan arus kas PT.Telkom Indonesia tahun 2007-2011. Metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasional. Dalam penelitian menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan PT.Telkom Indonesia periode 2007-2011, dengan variabel profitabilitas (ROA, ROE, OPM, dan NPM), kemudian diolah menggunakan analisis korelasi. Dari hasil penelitian diketahui bahwa variabel profitabilitas baik itu ROA, ROE, OPM, dan NPM memiliki hubungan yang rendah terhadap Free Cash Flow (FCF) dan tidak terdapat hubungan antara profitabilitas dengan Free Cash Flow.
Kata Kunci: Profitabilitas dan Free Cash Flow