ABSTRAK
Pajak merupakan sumber penerimaan utama negara yang digunakan untuk membiayai pengeluaran pemerintah dan pembangunan. Peran pajak yang besar dalam penerimaan negara membuat pemerintah berusaha keras untuk meningkatkan penerimaan pajak. Penerimaan pajak ini belum maksimal meskipun dari tahun ke tahun wajib pajak selalu bertambah. Hal ini dikarenakan masalah kepatuhan wajib pajak. Penelitian ini mengkaji tingkat kepatuhan wajib pajak di KPP Pratama Jakarta Tebet. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat dan pengaruh kesadaran wajib pajak, kualitas pelayanan dan persepsi atas sanksi pajak terhadap kepatuhan wajib pajak di KPP Pratama Jakarta Tebet
Penelitian ini dilaksanakan pada KPP Pratama Jakarta Tebet dengan menggunakan populasi wajib pajak yang menyetor dan melaporkan SPT setiap bulan. Teknik sampel dilakukan adalah conveniance sampling dengan total sampel sebanyak 98 wajib pajak. Penelitian ini tergolong ke dalam jenis penelitian deskriptif dan verifikatif. Pengumpulan data dan informasi dilakukan dengan studi kepustakaan serta studi lapangan melalui wawancara dan penyebaran kuesioner. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, penulis menyimpulkan tingkat kesadaran wajib pajak, kualitas pelayanan dan persepsi atas sanksi pajak pada KPP Pratama Jakarta Tebet secara berurutan berada pada kategori cukup baik, baik dan baik. Sebesar 34,3% variabel dependen yaitu kepatuhan Wajib Pajak dapat dipengaruhi oleh tiga variabel independen yaitu kesadaran wajib pajak, kualitas pelayanan dan persepsi atas sanksi perpajakan
Kata kunci : kepatuhan wajib pajak, kesadaran wajib pajak, kualitas pelayanan dan sanksi pajak