Jumlah permintaan sambungan telepon akan terus meningkat sesuai dengan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kondisi sosial masyarakat, dalam hal ini termasuk juga pada sambungan komunikasi bergerak. Sistem pengoperasian catu daya pada suatu BTS sangat diperlukan. Keberadaan catu daya sebagai sumber tenaga utama maupun sumber tenaga cadangan bagi BTS. Pada jurnal ini akan di analisa tentang pencatuan daya yang dikeluarkan oleh catu daya pada sebuah BTS. Besarnya daya yang dikeluarkan dari catu daya ini akan berpengaruh pada banyaknya pelanggan pada daerah disekitar BTS tersebut. Untuk mendapatkan performansi dari catu daya tersebut diperlukannya data-data parameter sebagai tolak ukur yang akan digunakan pada BTS tersebut. Parameter tersebut diperoleh dari perangkat yang berada dalam sistem catu daya.