Perkembangan teknologi dalam dunia telekomunikasi semakin pesat sehingga membawa konsekuensi untuk mengikuti kemajuannya. Apalagi kini telah memasuki era globalisasi. Di Indonesia dengan PT Telkom telah mengembangkan berbagai macam teknologi untuk mengantisipasinya. Salah satunya teknologi pada sistem transmisi, yaitu sistem transmisi dengan teknologi SDH (Syncronous Digital Hierarchy). SDH adalah set hirarki struktur transportasi digital yang distandarisasi untuk membawa sinyal-sinyal yang telah dimasukkan melalui jaringan transmisi. Teknologi SDH ini memiliki beberapa kelebihan bila dibandingkan dengan sistem multiplex sebelumnya yaitu PDH (Plesiochrionous Digital Hierarchy). SDH Northern Route antara Jakarta sampai Surabaya terbagi dalam empat ring. Untuk menunjang keberadaan ini tentunya ada perangkat-perangkat yang diperlukan. Pada proyek akhir ini akan mengevaluasi yang dapat menentukan fleksibilitas perangkat tersebut. Dalam proyek akhir ini yang akan di bahas salah satu penunjangnya yaitu perangkat 1651 SM. Fleksibilitas perangkat tersebut dilihat dari segi kapabilitas, kompatibilitas, maintanabilitas perangkat, availabilitas sistem, dan mengetahui bagaimana sistem manajemen jaringan SDH yang digunakan. Dari hasil evaluasi di katakan bahwa teknologi berbasis SDH masih bisa digunakan untuk komunikasi kedepannya.