Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hasil simulasi pembentukan portofolio dengan pendekatan relative valuation rasio PER, PBV, dan PEG dengan strategi aktif dan strategi pasif pada indeks LQ-45 periode 2011- 2016.
Portofolio dibentuk berdasarkan laporan keuangan tahunan dalam 5 tahun, yaitu dari laporan keuangan tahun 2011 sampai dengan tahun 2016. Pada setiap periode, portofolio yang dibentuk ada sembilan buah, yaitu portofolio berdasarkan, PER Tinggi, PER tengah, PER Rendah, PBV Tinggi, PBV tengah, PBV rendah, PEG Tinggi, PEG tengah dan PEG Rendah. Tiap portofolio terdiri dari tujuh saham, yang ditahan selama periodenya masing-masing. Kemudian setiap portofolio diterapkan masing-masing strategi portofolio aktif dan pasif, strategi portofolio aktif akan dievaluasi kinerjanya setiap masing- masing periodenya menggunakan metode sharpe, treynor, dan jensen,sedangkan strategi portofolio pasif akan dilakukan buy and hold strategy yang hanya di evaluasi diakhir periode secara keseluruhan, maka akan ditemukan pembentukan portofolio berdasar rasio dan strategi apakah yang memberikan return maksimal.
Hasil dari penelitian ini adalah portofolio yang dibentuk rasio PER rendah, PEG rendah, dan PEG medium, secara konsisten memberikan return di atas pasar. Hal ini menunjukkan walaupun strategi portofolio yang digunakan berbeda namun ketiga portofolio tersebut yang berisikan saham- saham bervaluasi murah (undervalued) secara relative valuation dapat memberikan return di atas return pasar yaitu IHSG. Selanjutnya hasil perbandingan strategi portofolio yang digunakan pada penelitian ini berdasar return, risk, dan excess return yang dihasilkan dari masing- masing strategi portofolio tersebut menunjukkan urutan kinerja yang terbaik yaitu strategi portofolio aktif semesteran diurutan pertama, strategi portofolio pasif diurutan kedua, dan kemudian disusul strategi portofolio aktif tahunan.
Kata Kunci : Jensen, PBV, PEG, PER, Portofolio,Saham, Sharpe, Treynor.