Industri kreatif di Indonesia telah meningkat dengan pesat dibuktikan dengan kontribusi industri ini sebesar 7-8% terhadap total perekonomian nasional. Bandung merupakan salah satu daerah yang memiliki jumlah usaha kreatif terbanyak di Indonesia yang menghasilkan banyak produk diantaranya produk-produk lifestyle. Jam tangan merupakan produk lifestyle yang tidak hanya dilihat dari fungsionalitas nya namun juga dari segi persepsi pengguna. Saat ini produk jam tangan buatan lokal sebagian besar hanya diminati oleh pasar internasional dan kurang diminati oleh pasar tanah air karena belum sesuai dengan keinginan masyarakat. Maka dari itu perlu adanya rancangan konsep jam tangan sport sesuai dengan persepsi serta keinginan pengguna lokal. Dalam merancang produk ini, Kansei Engineering dibutuhkan untuk menangkap dan menerjemahkan persepsi pengguna (kansei word) kedalam elemen-elemen desain. Sementara itu, model kano digunakan untuk mengelompokan atribut produk yang berasal dari kansei word. Atribut produk yang memiliki pengaruh dominan terhadap kepuasan pengguna akan diprioritaskan untuk pengembangan selanjutnya. Didapatkan hasil sebanyak 17 kansei word terpilih kemudian di terjemahkan menjadi 17 atribut produk. Atribut yang berpengaruh kemudian dipecah menjadi 90 karakteristik teknis dan diimplementasikan kedalam pembuatan konsep desain jam tangan sport usulan.