ABSTRAK
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat merupakan suatu instansi pemerintahan yang mempunyai tugas pokok untuk melaksanakan kegiatan pertanian di daerah Jawa Barat. Perkembangan zaman digital menuntut Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Provinsi Jawa Barat untuk melayani masyarakat dengan memanfaatkan teknologi informasi. Penerapan teknologi informasi salah satunya diaplikasikan pada proses bisnis. Proses bisnis tersebut dilakukan dengan mengkoordinasikan kelompok tani sampai ke tingkat Kementrian Pertanian, sehingga dibutuhkan aplikasi-aplikasi yang dapat membatu pelaksanaan proses bisnis tersebut. Salah satu aplikasi yang dapat dikembangkan pada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura adalah enterprise architecture.
Perancangan enterprise architecture pada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Provinsi Jawa Barat akan menggunakan framework TOGAF ADM yang bekerja menyelaraskan antara strategi bisnis dengan pemanfaatan teknologi informasi. Perancangan ini akan menentukan arsitektur pada fase Preliminary, Architecture Vision, Business Architecture, Data Architecture, Application Architectur, Technology Architecture, Opportunities and Solution, dan Migration Planning. Enterprise Architecture akan menentukan requirement pada fase bisnis, data, aplikasi, dan teknologi sehingga arsitektur yang dihasilkan akan semakin baik. Transition planning yang meliputi fase opportunities and solution dan fase migration planning akan menentukan resiko-resiko dan value yang didapatkan dari perancangan arsitektur ini. Perancangan enterprise architecture menggunakan framework TOGAF ADM akan dilaksakan berdasarkan kondisi dan kebutuhan bisnis pada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat.
Hasil yang didapatkan dari perancangan enterprise architecture pada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat berupa artifak-artifak pada TOGAF ADM dan arsitektur IT roadmap untuk pengembangan teknologi informasi. Arsitektur yang dirancang dapat membantu Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Provinsi Jawa Barat khususnya fungsi sumber daya dalam memberikan pedoman pelaksanaan proses bisnis dan pemanfaatan teknologi informasi untuk meningkatkan pelayanannya.
Kata kunci: Enterprise Architecture, TOGAF Framework, Dinas Pertanian