ABSTRAK
Sistem Pencahayaan Otomatis merupakan suatu sistem pencahayaan otomatis baik dalam menyalakan dan mematikan lampu sesuai intensitas cahaya dalam ruangan dan kehadiran manusia. Sistem ini terdiri dari dua sensor yaitu sensor thermal dan juga sensor cahaya. Dalam kerjanya sensor thermal mendeteksi suhu tubuh manusia lalu sensor cahaya mendeteksi intensitas cahaya ruangan jika intensitas kurang maka lampu menyala. Dengan sistem ini penekanan terhadap energi dapat dilakukan. Sehingga tidak ada energi terbuang sia-sia dengan begitu membantu menghemat biaya rumah tangga.
Tugas Akhir ini membahas tentang proses pembuatan sistem ini sampai dengan pengaplikasian alat. Sensor thermal yang dapat mendeteksi manusia berdasarkan suhu tubuh. Setelah terdeteksi kemudian sensor LDR memeriksa intensitas cahaya ruangan jika intensitas kurang maka lampu menyala.
Sensor thermal menentukan suatu objek sebagai manusia saat suhu objek bernilai 29,100C keatas. Sensor thermal memiliki jarak optimal pada 1-2 meter. Sistem akan menyalakan lampu saat objek yang terdeteksi bersuhu 29,100C keatas dan intensitas cahaya ruangan dibawah 180 lux. Jika objek terdeteksi sebagai manusia tetapi intensitas cahaya diatas 180 lux maka lampu tidak menyala. Luxmeter yang dibuat sudah dikalibrasi dengan luxmeter konvensional dengan tingkat keberhasilan 95,5%-100%.
Kata Kunci : Automasisasi,Pencahayaan,Multisensor,Ruangan.