Ma Liang memiliki bakat untuk menggambar, dia selalu melukis tanpa kuas. Dia menikmati menggambar di atas pasir menggunakan tongkat. Orang tua yang tidak dikenalnya memberinya kuas ajaib. Dia kemudian mulai menggambar tanpa menggunakan kertas. Apa yang pernah ia lukis menjadi hidup. Raja yang jahat tahu tentang hal itu dan menyuruh Ma Liang untuk menggambarkan sebuah kapal untuknya. Ma Liang ingin membalas dendam terhadap raja karena ia selalu mengambil harta benda penduduk desa. Jadi dia menggambar sebuah kapal besar dengan awan dan angin yang kuat untuk menenggelamkan kapal. Pada akhirnya raja dan para pengikutnya tenggelam di tengah laut. Sejak saat itu Ma Liang dengan kebaikannya membantu penduduk desa setempat.