Pengadaan barang atau jasa menjadi sangat penting bagi sebuah perusahaan atau organisasi dalam melakukan aktivitas operasionalnya. Apabila salah satu atau beberapa persediaan barang atau jasa mengalami gangguan, maka jalannya suatu kegiatan operasional atu bisnis menjadi terhambat. Setelah pengadaan dilakukan, selanjutnya terdapat proses inventarisasi barang atau jasa. Di Logistik Telkom University menggunakan cara manual dan konvensional untuk melakukan proses pengadaan dan inventarisasi barang atau jasa. Inventaris barang masih dikelola secara manual dan belum terkomputerisasi seperti data barang, permintaan dan laporan barang. Proses inventarisasi barang dilakukan dengan menggunakan aplikasi Microsoft Excel. Setelah barang yang diminta oleh unit dan fakultas diadakan, barang akan dicatat secara manual. Proses katalogisasi barang juga sulit dilakukan karna harus mengecek kode katalog barang yang sebelumnya. Ketika terdapat barang yang rusak dan hilang, unit fakultas terlebih dahulu mengisi formulir untuk proses laporan kepada logistik. Belum ada aplikasi yang terintegrasi antara fakultas atau unit dengan logistik menyebabkan perubahan data inventaris menjadi lambat dan membutuhkan waktu yang lama. Permasalahan yang terjadi jika diamati lebih detail lagi disebabkan oleh lemahnya pencatatan barang, laporan, perubahan data status dan kondisi barang yang ada di lapangan.
Maka dari itu dibuat suatu sistem untuk mengelola inventaris barang. Sistem ini akan terintegrasi dengan proses pengadaan, dimana data detail barang yang diminta oleh unit akan disimpan dan kemudian diinventarisasi oleh sistem. Sistem ini dibangun menggunakan metode Extreme Programming dengan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL. Hasilnya berupa aplikasi yang dapat dijadikan sebagai solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh unit dan logistik Telkom University sehingga dalam kegiatan operasional perusahaan sehari-hari menjadi lancar.
Kata Kunci: Pengadaan, Inventarisasi, Extreme Programming, Telkom University.