Usulan Kebijakan Perawatan Pada Mesin Cincinnati Double Gantri Multi Purpose Dengan Metode Reliability-Centered Maintenance, Risk-Based Maintenance dan Marginal Assurance (Studi Kasus : PT. Dirgantara ndonesia)

YURI N PURBA

Informasi Dasar

58 kali
112070239
658.501
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Manajemen perawatan mesin bertujuan untuk menjamin tersedianya peralatan atau mesin dalam kondisi yang mampu memberi keuntungan,kesiapan peralatan cadangan dalam situasi darurat. Dalam memenuhi tujuan tersebut, PT Dirgantara Indonesia Departemen Aerostructure memiliki berbagai tindakan perawatan pada mesin yang mereka miliki. Salah satu dari mesin yang mereka miliki adalah Cincinnati Double Gantry Multi Purpose (Cincinnati-DGMP). Mesin ini merupakan mesin milling dan menjadi key facility bagi permesinan PT Dirgantara Indonesia. Mesin Cincinnati-DGMP mempunyai 5 sistem dengan sistem kritisnya adalah sistem mekanik. Di dalam sistem mekanik terdapat 9 subsistem yaitu servo axis,drawbar,tacho,lube,resolver,fan,motor,dan hydraulic. Menggunakan Uji Distribusi Darling maka diperoleh distribusi yang mewakili pada kesembilan subsistem tersebut. Penentuan jenis task pada subsistem dilakukan dengan metode RCM dimana 7 komponen dengan scheduled on-condition task, 5 komponen mendapatkan scheduled discard task, 10 komponen dengan scheduled restoration task, dan 1 komponen dengan scheduled failure finding task. Penentuan interval waktu perawatan yang optimal didasari pada metode RBM. Resiko yang diperhitungkan adalah loss system performance. Interval waktu perawatan terpilih berasal dari usulan I dengan interval waktu perawatan ekivalen dengan total biaya perawatan dan resiko. Contohnya adalah servo axis dengan resiko terbesar memiliki interval perawatan usulan 1600 jam,biaya perawatan sebesar Rp 6.713.456,793,biaya atas resiko Rp 9.688.675,56,dan total biaya perawatan sebesar Rp16.402.132,36. Pengadaan komponen kritis supaya selalu ada terbagi atas 3 periode yaitu periode 1x setahun dengan kombinasi pada periode ini adalah 144 untuk bearing,136 untuk O-ring,96 untuk bolt dan 36 untuk seal dn 38 untuk fuse,2x periode Kombinasi pada periode ini adalah 96 untuk bearing,85 untuk Oring, 61 untuk bolt dan 27 untuk seal dan 19 untuk fuse,dan 3x setahun dengan kombinasi pada level ini adalah 64,60,43,15 dan 13. Perawatan, RBM,RCM,Marginal Assurance

Subjek

RESEARCH
 

Katalog

Usulan Kebijakan Perawatan Pada Mesin Cincinnati Double Gantri Multi Purpose Dengan Metode Reliability-Centered Maintenance, Risk-Based Maintenance dan Marginal Assurance (Studi Kasus : PT. Dirgantara ndonesia)
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

YURI N PURBA
Perorangan
Sutrisno,Ir.,MSAE; Rino Andias,ST.,MT
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2011

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini