Bisnis kuliner Reggae House adalah katering yang terletak di kawasan Yayasan Pendidikan Telkom. Katering ini menjual berbagai macam makanan tradisional khas Indonesia. Peningkatan rata-rata penjualan per tahun berkisar antara 10,3%-11,7% akan tetapi pada 1 (satu) tahun terakhir perjalanan bisnis kuliner ini, data menunjukan bahwa tingkat pemesanan cenderung stabil bahkan pada bulan-bulan tertentu mengalami penurunan. Berbagai cara telah ditempuh oleh manajemen bisnis kuliner Reggae House untuk kembali mendongkrak jumlah penjualan karena secara faktual jumlah mahasiswa di Kawasan Pendidikan Telkom mengalami pertumbuhan yang cukup pesat dari tahun ke tahun. Setelah dilakukan pengumpulan dan pengolahan data kuisioner di Kawasan Pendidikan Telkom, diketahui bahwa persentase pasar potensial sebesar 83,9 % ,pasar tersedia sebesar 81,9 % dari pasar potensial dan pasar sasaran sebesar 89.6% dari pasar tersedia. Adapun pengolahan data aspek keuangan, seperti kebutuhan dana investasi, perkiraan pendapatan, biaya operasional, cashflow dan balance sheet yang digunakan menghitung investasi, seperti Pay Back Period (PBP), Net Present Value (NPV) dan Internal Rate of Return (IRR) dengan masa periode yang ditetapkan untuk proyeksi keuangan adalah 3 tahun.
Perhitungan Pay Back Period (PBP), Net Present Value (NPV) dan Internal Rate of Return (IRR) dilakukan untuk mengetahui kelayakan dari tingkat nilai investasi. Hasil perhitungan nilai tingkat investasi yaitu NPV = Rp 66.810.406,65 , IRR = 42 % dan PBP = 2,354 tahun. Bisnis kuliner Reggae House dinyatakan layak karena nilai IRR yang diperoleh lebih besar dari nilai MARR dan NPV bernilai positif. Feasibility Analysis, NPV, IRR, PBP, Reggae House