ANALISIS KELAYAKAN BISNIS PELATIHAN GLC LEARNING CENTER

ARIF SAMBODIN

Informasi Dasar

112050050
658.501
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Banyak calon pelamar kerja di bidang teknologi informasi (TI) yang punya nilai akademis bagus. Namun anehnya, para pelamar ini banyak juga yang dianggap belum mampu menjawab kebutuhan perusahaan. Fakta ini terungkap dalam ajang kesempatan pencarian kerja yang di gelar Jobs DB Career Expo 2010 di Sasana Budaya Ganesha, Tamansari, Bandung. Dari hasil analisanya, faktor ini disebabkan mutu lulusan perguruan tinggi yang cenderung instan. Kurikulum yang ada di kampus sering kali tidak mengikuti kebutuhan industri, khususnya untuk bidang TI.
Salah satu terobosan yang bisa dilakukan dalam mengatasi permasalah ini, maka GLC Learning Center mengadakan sebuah pelatihan yang nantinya bisa menjawab setiap harapan perusahaan teknologi informasi karena GLC Learning Center mengikuti kurikulum yang dibutuhkan oleh industri, khususnya untuk bidang TI. Peran penting dari kehadiran lembaga ini (pelatihan) adalah menyediakan fasilitas pelatihan bagi masyarakat agar memiliki kemampuan dan ketrampilan serta mental bekerja. GLC Learning Center telah membuka pelatihan selama 3 periode, namun beberapa kendala yang dihadapi oleh pihak manajemen di dalam operasional yaitu adanya pengeluaran biaya yang tidak diiringi dengan penambahan pendapatan setiap periodenya. Oleh karena itu, GLC Learning Center ingin melakukan pengembangan dan perbaikan dan mengetahui kelayakan pengembangan bisnis ini dari berbagai aspek teknis dan SDM, aspek pasar, dan aspek finansial.
Segmen pasar yang dibidik pada usia 19-24 tahun, pelatihan GLC Learning menyediakan kuota setiap pelatihan Networking Essential, Unix Solaris 10, dan Mikrotic Basic per kelasnya berjumlah 8 orang dalam satu bulan. Pengumpulan data pasar dilakukan dengan menyebarkan kuesioner ke kosan-kosan yang berada dikawasan lingkungan kampus yaitu Sukapura, PGA, Bojongsoang dan Sukabirus. Setelah dilakukan analisis terhadap data hasil kuesioner, didapatkan pasar potensialnya adalah 74%, pasar tersedianya adalah 63% dari pasar potensial. Dengan mempertimbangkan kemampuan perusahaan dalam melayani jasa pelatihan, maka pasar sasaran yang dibidik sebesar 5,5%. Hasil penelitian terhadap aspek teknis dan SDM mampu untuk melayani jasa pelatihan. Analisis terhadap aspek finansial menunjukkan investasi ini layak untuk dijalankan dengan MARR sebesar 20%, NPV yang dihasilkan adalah Rp 143.561.775,-, IRR 76%, dan PBP selama 2,04 tahun karena nilai NPV yang positif, IRR>MARR, dan PBP kurang dari umur investasi.
Kelayakan,Bisnis, Pelatihan, Mahasiswa

Subjek

INDUSTRIAL
 

Katalog

ANALISIS KELAYAKAN BISNIS PELATIHAN GLC LEARNING CENTER
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

ARIF SAMBODIN
Perorangan
BUDI PRAPTONO, MUMU NATAPRIATNA
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Teknik Industri
Bandung
2010

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini