Layanan Fixed Mobile Convergence merupakan salah satu bentuk bentuk layanan yang
direncanakan akan diluncurkan oleh Telkom setelah menggelar jaringan teknologi masa
depan atau Next Generation Network. Next Generation Network (NGN). Jaringan
telekomunikasi masa depan merupakan model jaringan baru yang berbasis Internet
Protokol (IP) yang mampu memberikan layanan yang multiservis seperti voice, games,
video, dan lain-lain. Dalam perkembangannya, teknologi NGN bergerak ke arah
konvergensi layanan voice dan data antara jaringan fixed dan mobile. Layanan Fixed
Mobile Convergence merupakan konvergensi layanan antara fixed dan mobile.
Sebelum meluncurkan Layanan FMC ke pasar telekomunikasi, Telkom merasa perlu
untuk mengetahui kebutuhan pasar serta preferensi pasar terhadap Layanan FMC
dengan melakukan pengukuran pengujian terhadap concept Layanan FMC yang telah
dirumuskan sebelumnya. Setelah diperoleh informasi mengenai preferensi pasar, maka
dapat dirumuskan stategi untuk mendukung peluncuran dan perkembangan Layanan
FMC di masa yang akan datang. Riset pasar merupakan tool yang dianggap dapat
memenuhi kebutuhan perusahaan akan informasi mengenai kebutuhan dan preferensi
pasar yang beragam terhadap layanan FMC.
Agar diperoleh informasi mengenai kebutuhan dan preferensi pasar pengguna
telekomunikasi terhadap Layanan FMC, maka digunakan kuisioner sebagai alat
pengumpulan data. Kuisioner disebarkan kepada pelanggan telekomunikasi di Kota
Bandung. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan SPPS 12 for Windows
dengan metoda Statistika Deskriptif, Analisis Regresi, dan Diagram Interest
Preference.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu komunikasi mobile phone saat ini
mendominasi dunia pertelekomunikasian di Kota Bandung. Selain itu, internet sudah
digunakan oleh lebih dari 50% populasi pengguna telekomunikasi Kota Bandung
dengan pengguna terbanyak berasal dari mahasiswa dan golongan pekerja. Persepsi
pasar baik dilihat dari tingkat ketertarikan maupun kesiapan, kedua-duanya
menunjukkan hasil yang positif bagi perusahaan. Sekitar 70% calon konsumen
menyatakan siap akan peluncuran layanan dan waktu peluncuran untuk masing-masing
layanan antara lain Layanan Price Bundling, antara 3-6 bulan; Layanan Service
Convergence, antara 3-12 bulan; Layanan Device Convergence antara 6-12 bulan; dan Layanan Single Number Identification, antara 6-12 bulan dari sekarang. Untuk
ketertarikan dan preferensi pasar terhadap layanan, terdapat dua layanan yang membuat
calon konsumen tertarik dan prefer untuk berlangganan, yaitu Layanan Device
Convergence dan Single Number Identification. Selain itu, terdapat juga layanan yang
membuat calon konsumen tidak tertarik dan tidak prefer untuk berlangganan, yaitu
Layanan Price Bundling dan Service Convergence. Berdasarkan informasi ini, maka
strategi yang dapat diambil oleh Telkom antara lain mengubah konsep dari Layanan
Price Bundling dan Service Convergence, serta mengubah urutan peluncuran masingmasing
layanan sesuai dengan kebutuhan pasar.
Berdasarkan tingginya tingkat keminatan dan kesiapan pasar atau calon konsumen
terhadap Produk dan Layanan FMC, maka PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk.
Memiliki peluang cukup besar untuk memperluas pangsa pasarnya bahkan menguasai
pasar pengguna telekomunikasi khususnya di Kota Bandung.
Preferensi, Fixed, Mobile, Fixed Mobile Convergence.