Kebutuhan akses Internet di Indonesia semakin meningkat. Aplikasi internet juga
semakin beragam. Peningkatan pengguna dan jumlah pelanggan tidak diikuti oleh
peningkatan jumlah jaringan. Salah satu hal yang masih menjadi masalah adalah
teknologi yang ada belum dapat menjangkau seluruh daerah.
Teknologi jaringan data tanpa kabel terus berkembang dan hasilnya yang terbaru
adalah WiMAX (worldwide interoperability for microwave access).Secara resmi disebut
sebagai standar 802.16. WiMAX mempunyai beberapa keunggulan diabandingkan
teknologi sebelumnya dalam hal kecepatan transfer data, radius sel, modulasi adaptifnya
serta mendukung LOS dan NonLOS. Teknologi Dalam perkembangannya belum ada
negara yang menggunkan jaringan WiMAX.
Masalah yang paling utama adalah dalam perancangan MAN (Metropolitan Area
Network) adalah estimasi kebutuhan bandwidth, ketersediaan bandwidth tiap sektor,
radius cell, frekuensi reuse, jumlah sell
Pada Tugas Akhir ini akan dibahas merencanakan MAN (Metropolitan Area
Network) dengan melihat kebutuhan banwidth konsumen dan luas daerah yang dilayani.
Diharapkan dengan dengan tersedianya jaringan MAN maka kebutuhan akses masyarakat
dapat tercukupi dengan murah, banwidth yang tercukupi dan memudahkan akses.
Penilitian ini melakukan pendefinisian wilayah menjadi urban, sub urban dan
rural. Setiap daerah tersebut memiliki karakteristik masing-masing dan mempunyai
parameter yang berbeda. Dengan pendefinisian wilayah tersebut dapat dibedakan
kebutuhan bit rate untuk setiap daerah.
Metode yang digunakan adalah penataan sel untuk menjangkau seluruh daerah
dengan asumsi berdasarkan aktifitas daerah yang tinggi dan peningkatan kapasitas sel
dengan metode sektorizing serta cell splitting. Pendekatan yang digunakan menggunakan
cakupan area dan kebutuhan bit rate.
Hasilnya adalah model sel, yang terdiri dari jumlah bit rate dalam satu sektor,
radius sel, interferensi antar sel, teknologi duplexing dan luas sel. Hasil dari tugas akhir
ini diharapkan menjadi salah satu pertimbangan dalam melakukan instalasi jaringan di
Indonesia.