Dalam perkembangan teknologi telekomunikasi, teknologi berbasis
multimedia makin marak khususnya pada dunia Internet. Internet Protocol (IP)
sebagai tulang punggung infrastruktur internet dan jaringan-jaringan komputer
terus mengalami pertumbuhan. Salah satu yang menjadi sorotan adalah ketepatan
data sampai pada user. SIP adalah protokol yang merupakan protokol yang
menjadi basis pada beberapa aplikasi misalnya pada video conference yang
berbasis SIP (Session Initiation Protocol).
Fokus Penelitian ini yaitu analisa pengaruh perubahan protokol pendukung
Session Initiation Protokol (SIP) yaitu TCP dan UDP. Protokol TCP dan UDP
memiliki sifat yang berbeda dalam melakukan pengiriman paket satu user ke user
yang lain. Kedua protokol yang akan diuji performansinya pada pengiriman paket
data khususnya dalam video conference.
Dalam penelitian ini, dilakukan beberapa analisa parameter yang
menunjukkan faktor kualitas video conference yang berbasis SIP, diantaranya
faktor delay, jitter, througput dan packet loss.
Analisa pengukuran dengan pengujian berbagai skenario, menunjukkan
pengaruh kedua protokol pada aplikasi video conference sangat besar. UDP
adalah protokol yang digunakan untuk mengirimkan paket data tanpa melakukan
perbaikan, yang cocok pada pengiriman paket data audio dan video terbukti
dengan kualitas video conference yang sesuai standar dengan nilai MOS berkisar
3,0176. Sedangkan, untuk TCP penelitian tidak memperoleh hasil karena
keterbatasan softphone yang digunakan. -