Di era teknologi informasi dan komunikasi sekarang ini, pertukaran informasi dilakukan melalui internet. Informasi yang dikirim pun seringkali berupa informasi yang rahasia, berupa gambar, suara atau video. Sehingga diperlukan suatu algoritma keamanan yang memberikan jaminan keamanan informasi dan juga waktu proses algoritma yang cepat, agar tidak mengganggu proses pengiriman informasi. Pada tugas akhir ini, telah dirancang algoritma keamanan, yang digunakan untuk melakukan proses enkripsi-dekripsi gambar.
Pada tugas akhir ini menggunakan dua algoritma yaitu algoritma AES (Advanced Encryption Standart) dan algoritma Chaos. Algoritma Chaos yang digunakan adalah Arnold’s Cat Map yang digunakan untuk melakukan proses pixel shuffling dan Henon Map yang digunakan untuk proses encoding. Kedua algoritma akan dibandingkan, sehingga akan diperoleh algoritma enkripsi gambar yang lebih baik.
Hasil yang diperoleh dari pengujian yang dilakukan pada tugas akhir ini algoritma Chaos memiliki performansi yang cukup untuk diimplementasikan pada enkripsi gambar. Algoritma Chaos memiliki waktu komputasi yang lebih cepat daripada algoritma AES. Dari cipherimage, kedua algoritma sama-sama menghasilkan cipherimage dengan histogram yang uniform. Nilai koefisien korelasi cipherimage kedua algoritma pun sma-sama mendektai 0. Ketika kedua algoritma diuji dengan noise AWGN, algoritma Chaos mampu bertahan lebih baik daripada algoritma AES. Hal ini ditunjukkan dengan nilai PSNR algoritma Chaos memiliki nilai lebih besar dibanding algoritma AES. Algoritma Chaos memiliki nilai BER lebih kecil daripada algoritma AES. Sedangkan nilai avalanche effect algoritma AES mendekati 50% yang berarti lebih unggul dibanding algoritma Chaos yang hanya 15%. Untuk durasi waktu brute force attack, algoritma AES memiliki waktu 1.68 x ?10?^20 tahun sedangkan algoritma Chaos 2.206 x ?10?^12 tahun