Audio watermarking merupakan salah satu teknik menambahkan atau menyisipkan informasi tambahan pada audio digital tanpa merubah kualitas perspektif audio tersebut secara signifikan. Teknik ini sering digunakan untuk melindungi hak cipta dari suatu file audio tertentu seperti rekaman musik, lagu, bahkan rekaman percakapan khusus. Teknik audio watermarking dilakukan dengan cara menyisipkan informasi external yang dapat berupa gambar atau teks ke dalam sinyal audio host dengan cara merubah parameter-parameter tertentu dari sinyal audio host. Sinyal watermark yang disisipkan dirancang agar tahan terhadap berbagai macam serangan pengolahan sinyal seperti resampling, noise, filtering, dan lain sebagainya
Pada penelitian kali ini, telah dirancang suatu skema audio watermarking menggunakan teknik reduced arc MPSK sebagai metode penyisipan sinyal watermark ke dalam audio host. Skema ini kemudian dioptimasi dengan penggunaan algoritma genetika untuk menentukan parameter-parameter yang paling optimal agar tercapai kualitas watermark yang baik. Algoritma genetika akan melakukan evaluasi terhadap parameter-parameter kualitas pada sisi output akhir terhadap parameter kerja yang digunakan selama proses.
Hasil dari penelitian ini ialah terciptanya aplikasi berbasis MatLab dengan skema watermarking berbasis teknik reduced arc MPSK (BPSK dan 256-PSK). Metode ini kemudian diintegrasikan dengan penggunaan algoritma genetika, yang mana akan terdapat 200 generasi tiap optimasi. Dari hasil eksperimen diperoleh bahwa sistem ini memiliki kapasitas penyisipan watermark yang tinggi, mencapai 21 Kbps dengan menggunakan metode BPSK dan 171-Kbps dengan menggunakan metode 256-PSK. Nilai ODG yang didapat berkisar pada range -0.7 hingga -0.05.
Kata kunci : audio watermarking, MPSK, genetic algorithm, reduced-arc