KOINTEGRASI INDEKS HARGA SAHAM PADA PASAR MODAL NEGARA ASEAN-5, CINA, JEPANG DAN INDIA (PERIODE JANUARI 2013-AGUSTUS 2015)

KARTIKA AYU LESTARI

Informasi Dasar

16.04.1439
332.632 22
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Sejak tahun 2007 ASEAN sudah mencanangkan adanya program MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) dengan tujuan utama meningkatkan perekonomian negara-negara ASEAN. Program MEA menyebabkan negara-negara ASEAN terintegrasi penuh dalam ekonomi global. Pada tahun 2013 Bank Sentral dari Amerika yakni Fed melakukan pengurangan jumlah pembelian asset dalam hal ini adalah obligasi yang disebut QE (Quantitative Easing) yang menyebabkan negara-negara berkembang mengalami penurunan return saham pada akhir 2013. Saat terdapat penarikan QE oleh Amerika beberapa negara ASEAN juga turut terkena dampaknya namun tidak halnya dengan Malaysia yang tidak terkena dampak dan justru Singapuralah yang merupakan negara maju mengalami dampak penarikan QE tersebut. Perbedaan kondisi ini menimbulkan sebuah pertanyaan akan terdapat atau tidaknya kointegrasi di antara negara-negara ASEAN. Berdasarkan alasan di atas maka penelitian tertarik untuk melakukan uji kointegrasi pada negara ASEAN-5, Cina, Jepang dan India. Pada penelitian ini akan dilihat kointegrasi baik secara berkelompok maupun berpasangan. Uji kointegrasi berpasangan itu sendiri akan digunakan untuk menentukan pasar modal yang paling dominan di antara pasar modal ASEAN-5, Cina, Jepang dan India. Uji yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah uji kointegrasi Johansen untuk melihat ada tidaknya kointegrasi dari negara ASEAN-5, Cina, Jepang dan India serta Unit Root Test untuk melihat stasioneritas data. Uji stasioneritas akan data indeks harga saham menunjukkan bahwa data telah stasioner pada first difference. Sedangkan uji kointegrasi berkelompok menghasilkan data di mana nilai kritis < nilai Trace Statistic. Tidak berbeda dengan uji kointegrasi berkelompok, uji kointegrasi berpasangan juga menunjukkan nilai kritis < nilai Trace Statistic. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat kointegrasi pada kelompok negara ASEAN-5 dan juga terdapat kointegrasi antar negara ASEAN-5, Cina, Jepang dan India. Saat dilakukan uji kointegrasi secara berpasangan juga menunjukkan hasil adanya kointegrasi secara berpasangan pada negara ASEAN-5, Cina, Jepang dan juga India namun tidak terdapat negara yang dominan. Peneliti selanjutnya yang akan meneliti kointegrasi dapat menggunakan metode yang berbeda ataupun objek yang berbeda serta periode yang lebih panjang.
Kata Kunci : kointegrasi, indeks harga saham, pasar modal, uji kointegrasi Johansen.

Subjek

STOCK PRICES
 

Katalog

KOINTEGRASI INDEKS HARGA SAHAM PADA PASAR MODAL NEGARA ASEAN-5, CINA, JEPANG DAN INDIA (PERIODE JANUARI 2013-AGUSTUS 2015)
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

KARTIKA AYU LESTARI
Perorangan
Dadan Rahadian
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2016

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini