Pada era sekarang aplikasi berbasis objek banyak dikembangkan dalam pembuatan sebuah aplikasi. Tahap design dan implementasi pada aplikasi tidak menjamin sebuah aplikasi terbebas dari kesalahan, sehingga aplikasi berbasis objek perlu dilakukan pengujian. Salah satu tahap yang penting dalam pengujian adalah pembangkitan kasus uji.
Pembangkitan kasus uji untuk pengujian dapat dilakukan dengan beberapa cara, salah satu cara untuk membangkitkan kasus uji pada aplikasi berbasis objek adalah dengan memanfaatkan UML model. Diagram UML model selain digunakan untuk mengoreksi sebuah perancangan dapat pula digunakan untuk menghasilkan serangkaian kasus uji, sehingga kasus uji dapat dihasilkan pada saat tahap design. Terdapat delapan UML Model yang dapat digunakan untuk membangkitkan kasus uji.
Sequence diagram merupakan diagram yang menggambarkan interaksi behavior sistem yang dapat digunakan untuk membangkitkan kasus uji. Dengan dibangkitkannya kasus uji dengan sequence diagram maka kasus uji dapat dihasilkan pada tahap design, sehingga dapat digunakan pengujian saat tahap coding selesai. Oleh karena itu pada Tugas Akhir dihasilkan sekumpulan kasus uji dengan membuat sebuah tools yang dapat membangkitkan kasus uji berdasarkan sequence diagram. Kasus uji yang telah dihasilkan oleh tools kemudian digunakan untuk menguji aplikasi dengan penerapan automatic testing dengan Selenium WebDriver.