PENGARUH IKLAN TELEVISI EKSTRAK KULIT MANGGIS MASTIN TERHADAP SIKAP KHALAYAK DI SURABAYA

SABRINA DWIANTI

Informasi Dasar

15.04.1959
010.41
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAK

Iklan televisi ekstrak kulit manggis Mastin yang ditayangkan di tahun 2014 menjadi perbincangan dikalangan masyarakat. Iklannya yang efektif (yang pesannya dipahami, iklannya diingat dan mereknya dikenali) berhasil menyita perhatian masyarakat. Iklan Mastin juga tercatat sebagai pengiklan terbesar obat tradisional pada kuartal pertama tahun 2014 di televisi. Peneliti ini mengetahui seberapa besar pengaruh yang ada dari tayangan iklan televisi Mastin terhadap sikap khalayak di Surabaya tepatnya Kecamatan Tambaksari. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan teori S-O-R dimana stimulus dapat mengubah respon yaitu iklan TV dapat mengubah sikap khalayak yang berarti mengandung aspek kognitif, afektif, dan konatif. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif karena ingin mengetahui seberapa besar pengaruh iklan televisi Mastin ini terhadap sikap khalayak yang sudah menontonnya. Pengumpulan data yang dipakai yaitu kuesioner dan penyebaran angket. Hasilnya diperoleh t hitung (6,495) > t tabel (1,667) maka Ho ditolak yang artinya terdapat pengaruh signifikan antara variabel tayangan iklan televisi terhadap variabel sikap khalayak. Dari 100% jumlah perhitungan total, hasil perhitungan koefisien determinasi (KD) menunjukkan tayangan iklan televisi Mastin bepengaruh terhadap sikap khalayak di Kota Surabaya sebesar 30%.

Kata kunci: iklan televisi, sikap khalayak, komunikasi pemasaran

Subjek

Skripsi
 

Katalog

PENGARUH IKLAN TELEVISI EKSTRAK KULIT MANGGIS MASTIN TERHADAP SIKAP KHALAYAK DI SURABAYA
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

SABRINA DWIANTI
Perorangan
Martha Tri Lestari, Sylfie Nurfebrianing
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2015

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini