Penentuan Nilai Wajar Opsi Saham Karyawan (Studi Kasus PT.TELKOM)

RIYADI LAZUARDI SIRAIT

Informasi Dasar

197 kali
15.04.1803
332.632 2
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

PT. Telekomunikasi Indonesia menerapkan program Opsi Saham Karyawan (OSK) untuk memberikan kompensasi bagi karyawan di tingkat manajemen tertentu agar dapat membeli saham perusahaan. OSK ini tidak hanya memberikan keuntungan bagi karyawan tetapi juga akan memberikan keuntungan secara tidak langsung bagi perusahaan. Keuntungan yang dapat dirasakan oleh perusahaan anatara lain program ini dapat meningkatkan kinerja karyawan,hal ini dikarenakan munculnya rasa memiliki terhadap perusahaan oleh karyawan yang memperoleh Opsi Saham Karyawan Penelitian tugas akhir ini akan membahas mengenai opsi saham karyawan (OSK) yang akan memberikan pilihan kepada karyawan sebuah perusahaan untuk memilih kompensasi yang mereka dapatkan berupa saham atau uang. Metode yang akan dipakai dengan menggunakan metode binomial tree. Ada beberapa parameter yang mempengaruhi nilai opsi saham karyawan yaitu exit rate pegawai dalam jangka waktu tertentu dan vesting time atau waktu tunggu. Di dalam selang waktu tunggu, karyawan pemegang opsi tidak dapat mengeksekusi opsi mereka sebelum masa tunggu opsi tersebut habis. Dengan mengimplementasikan metode binomial tree maka nilai wajar OSK dapat ditentukan setelah menemukan nilai batas eksekusi pada setiap waktu. Keuntungan yang diperoleh perusahaan setelah menerapkan metode ini adalah meningkatnya kinerja karyawan sehingga performansi perusahaan menjadi lebih baik.

Subjek

STOCK
 

Katalog

Penentuan Nilai Wajar Opsi Saham Karyawan (Studi Kasus PT.TELKOM)
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

RIYADI LAZUARDI SIRAIT
Perorangan
Rian Febrian Umbara, Irma Palupi
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2015

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini