ABSTRAK
PT Genta Trikarya merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi gitar. Dalam penelitian ini, jenis gitar berfokus pada gitar bolt-on tipe FKV. Dalam proses produksinya, terdapat aktivitas yang tidak memberikan nilai tambah. Salah satunya adalah aktivitas menunggu dari operator atau mesin untuk mengerjakan material atau disebut waste waiting. Dalam meminimasi waste waiting, digunakan pendekatan lean manufacturing.
Langkah awal yang dilakukan adalah dengan mengumpulkan data primer untuk diolah dalam current state mapping melalui value stream mapping dan process activity mapping dan didapatkan lead time sebesar 109590.27 detik dengan aktivitas value added sebesar 96892.91 detik atau 88.41 % dari lead time. Tahap selanjutnya adalah mencari penyebab masalah waste waiting menggunakan fishbone diagram lalu melakukan pembobotan menggunakan diagram pareto terhadap penyebab masalah untuk mencari penyebab dominan. Tahap selanjutnya adalah pencarian akar masalah menggunakan 5 Why terhadap faktor dominan. Tahap selanjutnya adalah analisis 5W1H untuk menjabarkan masalah secara detail serta menentukan rancangan usulan perbaikan.
Didapatkan rancangan usulan perbaikan berupa pemasangan timer pada rak dan meja pengeringan, penyediaan genset, dan penyeimbangan lini dalam meminimasi waste waiting pada produksi gitar bolt-on tipe FKV. Berdasarkan rancangan usulan yang dilakukan didapatkan lead time sebesar 102331.78 detik dengan aktivitas value added sebesar 96892.94 detik atau 94.68 % dari lead time.
Kata kunci : Lean Manufacture, Waste Waiting, VSM, PAM, Penyembangan lini