Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) sebagai Perguruan Tinggi kedinasan
dalam lingkungan Departemen Dalam Negeri Republik Indonesia (DEPNAGRI) ,
merupakan salah satu institusi di Indonesia yang memiliki peran penting dalam
pendidikan. Dalam melaksanakan tugasnya, IPDN melibatkan teknologi informasi
untuk membantu berjalannya proses akademik. Implementasi SIAKAD adalah
langkah IPDN untuk meningkatkan kualitas kegiatan akademik di IPDN. Dalam
penerapannya, keselarasan antara teknologi informasi dan strategi bisnis menjadi
tantangan dalam implementasi SIAKAD.
Enterprise Architecture bertujuan untuk mewujudkan keselarasan antara TI dan
proses bisnis, serta perencanaan dan analisis kapabilitas sistem informasi dalam
rangka mencapai tujuan strategis organisasi dengan merancang arsitektur sesuai
dengan kebutuhan proses bisnis.
Untuk merancang Enterprise Architecture,
dibutuhkan framework yang lengkap dan mendetail. TOGAF ADM memberikan
metode dan fase – fase yang secara mendetail bagaimana merancang, membangun,
dan mengelola sebuah arsitektur enterprise dan sistem informasi. TOGAF ADM
memiliki tahapan – tahapan berupa siklus, yang terdiri dari Preliminary Phase,
Architecture Vision, Business Architecture, Data Architecture, Application
Architecture,Technology Architecture, Opportunities and Solutions, Migration
Planning, Implementation Governance, dan Architecture Change Management.
Perancangan Enterprise Architecture pada penelitian ini menghasilkan Blueprint
arsitektur aplikasi target dan komponen roadmap yang kedepannya bisa menjadi
pedoman dalam pembangunan dan pengembangan SIAKAD pada IPDN.
Kata Kunci : Enterprise Architecture, SIAKAD, TOGAF ADM, Arsitektur
Aplikasi, IPDN