Status penggabungan dua operator seluler ramai diperbincangkan di Indonesia. Jika benar ini terjadi maka
akan ada ekspansi besar-besaran terutama pada sisi teknis. Salah satu sumber daya yang perlu diperhatikan adalah
frekuensi kerja dari operator yang perlu pena nganan khusus agar terjaga efisiensi sumber daya frekuensi dan
kualitas performa jaringan. Pada penelitian ini diteliti mengenai retune frekuensi secara menyeluruh pada
teknologi DCS1800 dan diujikan pada area Madura dengan tujuan untuk melihat seberapa be sar pengaruh
pengurangan frekuensi kerja terhadap performa jaringan yang telah dilakukan pengalokasian ulang. Sebelumnya
di Madura telah tergelar jaringan dan kondisi tersebutlah yang akan diolah dengan metode konvensional berupa
optimasi coverage dari segi radio access.
Dari penelitian ini didapatkan bahwa pengurangan alokasi frekuensi mempengaruhi performa jaringan
jika dilihat melalui parameter carrier to interference ratio dan kualitas daya terima namun tidak terpengaruh
terhadap level daya terima, sehingga dapat dikatakan terjadi efisiensi jika dilihat dari segi level daya terima namun
terjadi penurunan terhadap kualitas sinyal dan kualitas daya terima.
Kata Kunci: DCS1800, retune, RXLEV, RXQUAL, C/I, coverage.