ABSTRAK
Pajak merupakan sumber penerimaan negara yang sangat penting
dan bersifat strategis Karena mempunyai pengaruh yang besar
terhadap pembangunan nasional. Untuk mencapai penerimaan pajak yang
optimal, Negara perlu melaksanakan uji kepatuhan dengan pemeriksaan
pajak dan melaksanakan berbagai upaya melalui penagihan dengan surat
paksa.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemeriksaan pajak dan
surat paksa terhadap penerimaan pajak penghasilan di KPP Pratama
Ciamis. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode deskriptif verifikatif. Pengambilan sampel dengan menggunakan
teknik nonprobability sampling. Data yang diambil adalah 5
tahun dari tahun 2009 sampai tahun 2013 periode triwulan. Teknis
Analisis Data yang dipakai yaitu Analisis Deskriptif, Uji Asumsi Klasik,
Koefisien Determinasi, Regresi Linier Berganda.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Pemeriksaan Pajak dan
Surat Paksa berpengaruh secara simultan terhadap Penerimaan Pajak
Penghasilan dengan tingkat koefisien determinasi 43,1%. Secara parsial
pemeriksaan pajak tidak berpengaruh secara parsial terhadap penerimaan
pajak penghasilan, sedangkan Surat Paksa berpengaruh secara parsial
terhadap penerimaan pajak penghasilan. Oleh karena itu dengan
mengoptimalkan penagihan dengan surat paksa maka akan meningkatkan
Penerimaan Pajak Penghasilan di KPP Pratama Ciamis.
Kata Kunci: Pemeriksaan Pajak, Surat Paksa, Penerimaan Pajak
Penghasilan